![]() Penghargaan untuk Seporsi Nasi Padang
![]() ![]() ![]() Elevasi Insight - 24 Juni 2020 Setelah tiga bulan lamanya ingin sekali melahap satu bungkus nasi Padang, namun selama ini kami sekeluarga meminimalisir pergi keluar untuk membeli makanan. Akhirnya siang ini saya dan keluarga langsung tancap gas ke rumah makan Padang yang menurut kami peduli pada protokol kesehatan. Bungkusan nasi Padang sudah di tangan, ketika saya menyendok dan menyuapkan nasi, potongan perkedel, sayur singkong, dan secuil telur ke dalam mulut saya, …. hmmm.. saya merasakan kenikmatan yang mewah dan sangat berharga. Siapa sangka untuk menikmati sebungkus nasi Padang, kita akan butuh memakai masker, menjaga jarak, menggosok tangan dengan hand sanitizer, membersihkan bungkusan makanan, dan memanaskannya di microwave? Ribet, ya, kalau dibandingkan dulu…
Di masa transisi selepas PSBB, sangatlah normal untuk kita bereaksi antara lain seperti di bawah ini
Sadari dan izinkan diri untuk merasakan apapun yang Anda rasakan, inilah AWARENESS. Ambillah waktu secukupnya untuk memahami perasaan Anda sepenuhnya. Lalu jika sudah, mulai perlahan-lahan terima dengan ikhlas, ACCEPTANCE, seperti halnya Anda menerima banyak jalan di Jakarta macet, terima saja kondisi ini. Lalu kreatiflah untuk menemukan sesuatu yang tampaknya “kecil”, tapi menyegarkan hati Anda, hargai hal itu, APPRECIATION. Hari ini, saya menghargainya sekali.. ya.. itu.. Nasi Padang.
Dengan belajar untuk menghargai dan mensyukuri hal-hal “kecil” di kehidupan sehari-hari kita, akan lebih mudah untuk berdamai dengan keadaan sambil menaruh harapan di masa depan.
Penulis, Joanna FB Fanpage dan Instagram: elevasi.id WA 0815-8182-188
|
OTHER ARTICLES
|
Momen terbaik dalam hidup kita bukanlah pada saat kita pasif atau santai tapi biasanya terjadi pada saat tubuh dan pikiran kita terentang pada batasnya dengan upaya sukarela (ikhlas) untuk menyelesaikan sesuatu yang menantang dan berarti. - Mihalyi Csikszentmihalyi, 1990
Stay Connected with Us
|
Copyright © 2025. Elevasi. All Rights Reserved |